Blog

Dapatkan update terbaru terkait industri fintech, produk Xendit dan dapatkan tips untuk mengembangkan produk Anda.

6 Tips Keuangan Perusahaan yang Perlu Anda Ketahui

Xendit
Terakhir diperbarui: Oktober 6, 2022
 •  3 min read

6 Tips Keuangan Perusahaan yang Perlu Anda Ketahui

Dalam berbisnis, selain memikirkan pendapatan serta perhitungan untung-rugi, Anda juga perlu memikirkan tentang bagaimana melakukan manajemen keuangan yang baik.

Kemampuan untuk mengelola keuangan dalam berbisnis bukanlah sesuatu yang datang secara alami – Anda harus mempelajari itu. Karena, dengan pengelolaan keuangan yang baik, Anda akan bisa mengembangkan bisnis lebih jauh lagi.

Berikut adalah 6 tips keuangan perusahaan yang dapat membantu perusahaan Anda semakin berkembang.

Baca juga: 6 Langkah Untuk Mendapatkan Pinjaman Modal Usaha

1. Buat anggaran

Jika Anda ingin perusahaan stabil secara finansial, buatlah anggaran belanja dengan rinci. Menciptakan anggaran belanja akan membantu perusahaan Anda terhindar dari hutang yang merugikan. Selain itu, anggaran keuangan memberi Anda gambaran bagaimana kondisi keuangan perusahaan dari waktu ke waktu, dan mencegah Anda melakukan pembelian yang tidak diperlukan.

2. Mulai sedini mungkin

Saat pertama kali memulai bisnis, pastikan Anda mencatat semuanya, bahkan ketika sebagian besar catatan keuangan menunjukkan angka nol. Anda akan merasakan manfaatnya ketika bisnis Anda sudah berjalan dengan lancar.

Saat bisnis Anda semakin berkembang, semakin banyak pula yang harus Anda kerjakan. Dengan memiliki sistem pengelolaan keuangan yang baik sejak awal, setidaknya ini dapat mengurangi beban pekerjaan Anda.

3. Gunakan bantuan perangkat lunak atau aplikasi

Banyak kegiatan operasional bisnis yang akan menjadi lebih mudah ketika dibantu dengan perangkat lunak (software). Terutama ketika Anda ingin beralih ke arah digital. Sekarang sudah banyak aplikasi digital yang bisa membantu kelancaran operasional bisnis Anda, seperti:membuat invoice, point of sales, catatan keuangan, dan lain sebagainya.

Anda bisa mencari perangkat yang cocok dengan kebutuhan bisnisuntuk membantu menyelesaikan masalah tersebut. Selain lebih efisien, digitalisasi operasional juga membantu Anda menekan tingkat kesalahan yang biasanya disebabkan oleh human error. Tidak perlu khawatir, karena sekarang semakin banyak pilihan perangkat yang bisa anda dapatkan dengan harga terjangkau bahkan gratis.

4. Siapkan dana darurat

Dana darurat adalah dana yang hanya digunakan ketika situasi benar-benar darurat, khususnya untuk menghadapi risiko-risiko bisnis. Misalnya penjualan yang sangat lambat, kerusakan alat-alat produksi, atau bahkan kebangkrutan.

Jadi, Anda perlu mengalokasikan sebagian keuntungan bisnis untuk disimpan sebagai dana darurat. Lakukan perhitungan untuk mengetahui berapa jumlah dana darurat yang ideal untuk bisnis Anda. Setelah itu, Anda perlu mencicilnya secara bertahap hingga mencapai jumlah yang telah ditentukan.

5. Investasikan kembali keuntungan Anda

Bisnis Anda mampu menghasilkan keuntungan yang besar? Itu berita bagus! Ini adalah saat yang paling tepat untuk menumbuhkan bisnis Anda dengan cepat. Keuntungan tersebut harus diinvestasikan kembali sebagai modal tambahan untuk perusahaan Anda.

Anda mungkin bisa membuka cabang baru, mempekerjakan lebih banyak orang untuk menjaga momentum, melakukan upaya pemasaran baru, atau membuat akun investasi khusus bisnis.

6. Pekerjakan seorang profesional

Anda mungkin dapat mengelola keuangan perusahaan sendiri, namun begitu bisnis Anda telah semakin luas dan memiliki banyak karyawan atau klien, sekarang saatnya untuk mempekerjakan seorang profesional.

Dengan memiliki pengelolaan keuangan yang baik dan lolos audit, Anda telah siap apabila ada seorang investor yang tertarik untuk menanamkan modalnya di perusahaan Anda.

Baca juga: Tips Membuat Proposal Untuk Menarik Investor

Langkah selanjutnya untuk mengembangkan bisnis Anda

Langkah selanjutnya untuk mengembangkan bisnis Anda

Setelah mengetahui 6 tips keuangan perusahaan, mungkin sekarang adalah saat yang tepat bagi Anda untuk mengaplikasikannya.

Namun terkadang, bagaimanapun Anda merencanakan bisnis sesuai dengan anggaran, Anda masih tetap membutuhkan tambahan dana untuk terus mengembangkan bisnis.

Terlebih, ketika bisnis Anda sedang berjalan lancar dan Anda ingin menangkap peluang pasar yang lebih besar. Biasanya, Anda perlu penyesuaian dengan cepat karena bisa saja kesempatannya hilang ketika Anda tidak siap secara finansial.

Dalam kondisi ini, mungkin Anda perlu mempertimbangkan untuk mendapatkan pinjaman dana demi pertumbuhan bisnis yang lebih cepat.

Xendit telah bermitra dengan PT Globalindo Multifinance (GMF) yang telah berlisensi dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

untuk memfasilitasi dana pinjaman yang cepat dan fleksibel sebagai solusi pendanaan bisnis Anda. Partner kami memiliki lisensi dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Baca juga: 7 Metode Pembayaran Paling Populer di Indonesia

Tentang Xendit

Xendit adalah perusahaan teknologi financial (fintech) yang menyediakan solusi layanan pembayaran dengan mudah untuk segala bisnis mulai dari UMKM, e-commerce start up, hingga perusahaan besar di Indonesia, Filipina, dan Asia Tenggara. Xendit memungkinkan bisnis anda untuk menerima beragam metode pembayaran mulai dari virtual account, QR code, kartu debit dan kredit, dompet digital (eWallet), gerai retail, hingga beragam pilihan cicilan.

Bagi pebisnis, kini memiliki banyak pilihan metode pembayaran merupakan suatu kebutuhan untuk meraih lebih banyak customer. Ada lebih dari 2000 UMKM yang telah menggunakan Xendit sebagai pilihan payment gateway mereka. Bergabunglah dengan kami, dan nikmati kenyamanan dalam bertransaksi digital untuk bisnis online Anda!

Pelajari lebih lanjut mengenai Xendit, daftar, dan langsung coba aplikasi dashboard kami!

xendit banner sign up

Artikel terkait

You’re currently on our [current] site. Would you like to visit our [suggest] site instead?