Instagram telah lama dikenal masyarakat sejak rilis pertamanya di tahun 2010. Kemudian sejak Instagram resmi diambil alih oleh Facebook pada tahun 2012, fitur-fitur baru yang ditawarkan semakin menarik minat netizen. Sebagai aplikasi serta media sosial berbasis foto dan video yang paling populer, peran Instagram menjadi cukup penting untuk mempromosikan pertumbuhan bisnis. Khususnya strategi Instagram marketing yang kini telah banyak digunakan untuk bisnis online shop, restaurant, perusahaan travel, e-commerce, dan lain sebagainya.
Instagram dinilai sebagai aplikasi yang paling efektif untuk membangun brand. Namun, tidak semua pemilik bisnis mengetahui cara yang tepat agar Instagram marketing yang diterapkan berhasil. Selain membuat akun sesuai dengan nama bisnis, menampilkan foto profil yang menarik atau logo bisnis, dan menghubungkan link website, masih ada banyak hal yang harus diperhatikan.
Maka dari itu, dalam artikel ini akan dibahas secara khusus mengenai cara yang tepat menjalankan instagram marketing. Sehingga, dapat membantu peningkatan penjualan produk Anda di media sosial. Berikut pemaparannya.
1. Mengedit Foto dengan Filter yang Tepat
Berdasarkan data penelitian dari Simply Measured tentang filter paling populer dan sering digunakan oleh berbagai brand, menyatakan bahwa Lo-Fi filter digunakan sebanyak 14%. Selanjutnya diikuti oleh Valencia sebanyak 12%, Rise sebanyak 12%, Amaro sebanyak 11%, Hudson sebanyak 9%, Sierra sebanyak 9%, X-Pro II sebanyak 8%, dan Hafe sebanyak 7%. Peran filter Instagram tidak hanya untuk menampilkan estetika saja, namun dapat merepresentasikan bisnis Anda secara keseluruhan.
2. Menampilkan Foto Team atau Karyawan Anda
Selanjutnya, untuk mendorong keberhasilan Instagram marketing, Anda dapat menampilkan aktivitas yang sedang dilakukan oleh tim atau karyawan Anda. Hal ini bertujuan untuk menampilkan proses pekerjaan di belakang layar dari bisnis Anda. Selain itu, juga dapat menumbuhkan kepercayaan konsumen bahwa bisnis Anda memiliki proses kerja baik sesuai dengan reputasi yang dibangun.
3. Melakukan Update Konten Berkala
Menurut pengalaman para pebisnis yang telah sukses menggunakan Instagram marketing, meng-update konten pada akun bisnis secara berkala dapat menyebabkan pertumbuhan jumlah follower. Seperti yang telah dilakukan Daniel Dipiazza dengan meng-update konten secara berkala yaitu dua jam sekali, ternyata dapat menambah jumlah follower secara signifikan bahkan mencapai angka 10000 follower per bulan.
4. Lakukan Follow Back
Sebagian besar akun Instagram brand seringkali enggan mem-follow balik para follower baru mereka. Bahkan status following menunjukkan angka 0 untuk menjaga reputasi suatu brand terlihat berkelas. Padahal jika Anda melakukan hal tersebut, Anda dapat mengetahui postingan yang bagaimana mampu menarik minat atau paling disenangi oleh audiens. Selain itu mengikuti kembali akun calon customer Anda, bisa menjadi seperti reward untuk mereka karena telah mengikuti akun Instagram Anda sebelumnya.
5. Menghubungkan Instagram dan Facebook untuk Promosikan Bisnis
Untuk memperoleh jumlah audiens dalam angka yang besar atau jangkauan lebih luas, maka anda harus menghubungkan akun Instagram Anda dengan Facebook. Saat Anda memposting satu video di Instagram, Anda juga sekaligus dapat membagikannya ke Facebook. Karena pengguna aktif Facebook tercatat sebanyak 818 juta di seluruh dunia, sementara Instagram memiliki pengguna lebih sedikit dari Facebook yaitu 130 juta. Jadi jika Anda menghubungkan keduanya, jangkauan brand menjadi lebih luas.
6. Terapkan Share For Share (SFS)
Selain hal-hal yang telah disebutkan sebelumnya, upaya untuk mendorong keberhasilan Instagram marketing yaitu strategi share for share. Cara ini dapat Anda lakukan dengan mempromosikan partner bisnis melalui aplikasi repost atau tagging. Dengan demikian mereka juga akan melakukan timbal balik terhadap akun bisnis Anda. Sehingga, hasil yang Anda peroleh adalah menambah angka follower.
Jadi, dengan menjalankan Instagram marketing yang tepat, brand Anda akan berhasil melalui pemasaran media sosial. Sehingga transaksi dan penjualan produk Anda pun meningkat. Selain itu, masih banyak upaya yang harus Anda lakukan untuk terus memperluas pasar serta meningkatkatkan penjualan, salah satunya dengan menggunakan sistem payment gateway.
Di Indonesia, payment gateway seperti Xendit telah banyak digunakan oleh toko online dalam upaya menjamin keamanan dan kemudahan transaksi pelanggan mereka. Karena Xendit dapat mengintegrasi berbagai metode pembayaran yang dilakukan oleh pembeli. Metode pembayaran yang dapat digunakan pembeli yaitu melalui transfer bank, kartu kredit, virtual account, maupun retail outlet seperti Alfamart. Jadi pembeli dari berbagai kalangan bisa melakukan transaksi dengan mudah untuk membeli produk Anda.
Jika Anda memiliki pertanyaan-pertanyaan seputar payment gateway atau sistem penerimaan pembayaran untuk website, jangan ragu menghubungi Tim Xendit. Saat ini, Anda juga dapat memanfaatkan layanan free trial yang disediakan Xendit secara gratis.
