Buat akun gratis dalam 5 menit! Daftar sekarang

Blog

Dapatkan update terbaru terkait industri fintech, produk Xendit dan dapatkan tips untuk mengembangkan produk Anda.

Ini 3 Macam Strategi Penetapan Harga yang Perlu Anda Ketahui

Xendit
Terakhir diperbarui: April 14, 2021
 •  3 min read

Menentukan harga yang tepat untuk produk Anda bukanlah perkara yang mudah. Harga rendah tidak selalu ideal karena meski arus penjualan berlangsung cepat, keuntungan yang dihasilkan tidak cukup untuk mengembangkan bisnis Anda. Begitu pula ketika harga terlalu tinggi, arus penjualan Anda akan bergerak lambat, dan berpotensi kehilangan konsumen Anda.

Ada banyak aspek yang perlu Anda perhatikan, mulai dari biaya produksi dan operasional, target pendapatan, harga produk pesaing, dan seterusnya. Anda mungkin juga perlu menetapkan harga eceran dan harga grosir untuk setiap produk. Agar semua aspek tersebut dapat dikelola dengan optimal, Anda perlu menerapkan strategi penetapan harga. Berikut adalah beberapa strategi penetapan harga yang dapat Anda gunakan sebagai referensi.

1. Manufacturer Suggested Retail Price (MSRP)

Source: pymnts.com

MSRP adalah harga eceran yang disarankan oleh pabrik untuk digunakan sebagai acuan saat retailer menjual suatu produk. Produsen menggunakan MSRP dengan maksud untuk membantu standarisasi harga berbagai produk di berbagai lokasi dan retailer. Retailer biasanya menggunakan metode ini untuk produk-produk elektronik dan gadget.

Kelebihan: Sebagai retailer, Anda tidak perlu memusingkan strategi penetapan harga dan bisa menghemat banyak waktu hanya dengan menggunakan metode ini.

Kekurangan: Retailer yang menggunakan MSRP tidak dapat bersaing dalam segi harga, karena sebagian besar retailer akan menjual produk tersebut dengan harga yang relatif sama.

2. Strategi Keystone

Pada dasarnya, strategi ini hanya menggandakan harga grosir dari produk yang akan Anda jual kembali. Namun, ada beberapa kondisi ketika Anda menggunakan strategi ini, misalnya harga menjadi terlalu tinggi atau terlalu murah.

Source: modalyst.co

Jika Anda memiliki produk dengan rasio perputaran stok lambat, memiliki biaya pengiriman dan penanganan yang besar, produk unik atau langka, maka strategi keystone kurang begitu tepat. Anda mungkin masih perlu meningkatkan harga jual produk tersebut.

Sementara itu, jika produk Anda mudah ditemui di tempat lain, menggunakan strategi keystone menjadi lebih sulit dilakukan, karena produk dengan perputaran stok yang cepat biasanya tidak akan mengambil keuntungan terlalu banyak, sehingga Anda akan kalah dalam persaingan harga.

Kelebihan: Strategi ini berfungsi sebagai aturan praktis yang cepat dan sederhana, serta dapat memberikan margin keuntungan yang layak.

Kekurangan: Tidak dapat berlaku ke semua produk, terutama produk-produk yang memiliki perputaran stok cepat.

3. Penetrasi Harga dan Diskon

Source: sofi.co.id

Bukan rahasia lagi bahwa konsumen menyukai diskon, kupon, cashback, dan berbagai jenis penurunan harga lainnya. Inilah mengapa diskon adalah strategi penetapan harga yang paling populer di semua sektor bisnis, yang digunakan oleh 97% responden dalam studi yang dilakukan oleh Software Advice.

Kelebihan: Strategi ini efektif untuk meningkatkan traffic secara signifikan, menjual produk-produk yang kurang laku, dan menarik konsumen yang lebih sadar harga.

Kekurangan: Jika digunakan terlalu sering, hal ini dapat membuat Anda memiliki reputasi sebagai retailer yang murah, sehingga nantinya akan menyulitkan Anda ketika menjual produk dengan harga normal.

Sementara itu, penetrasi harga adalah strategi penetapan harga yang cocok untuk produk baru. Pada prinsipnya, untuk sementara waktu Anda menjual produk di bawah harga wajar dengan tujuan untuk memperkenalkan produk tersebut agar bisa mendapatkan pangsa pasar.

Demikian pembahasan mengenai 3 macam strategi penetapan harga yang perlu Anda ketahui. Agar bisnis Anda semakin berkembang, integrasikan website toko online Anda dengan payment gateway.

Menerima pembayaran sesuai dengan preferensi pelanggan dapat meningkatkan penjualan bagi bisnis Anda. Dengan Xendit, Anda dapat menerima pembayaran melalui berbagai metode, mulai dari e-wallet, virtual account (transfer bank), kartu kredit/debit, gerai retail, hingga cicilan tanpa kartu kredit. Daftar sekarang tanpa dikenakan biaya pengaturan dan perawatan, hanya bayar sesuai penggunaan.

Cari tahu selengkapnya mengenai Xendit di website kami atau segera daftar dan coba demo gratis Xendit sekarang!

Daftar Xendit sekarang

Artikel terkait